Kemoterapi

Senin, 30 Desember 2019

Kemoterapi

LinkSehat - Kemoterapi adalah prosedur medis yang menggunakan obat-obatan untuk membunuh sel kanker dalam tubuh. Pemberian kemoterapi tergantung pada jenis kanker, stadium kanker, riwayat pemberian obat kanker sebelumnya, kondisi kesehatan secara menyeluruh, serta tujuan dan preferensi dari penderita kanker.

Selain kanker, kemoterapi juga dapat dilakukan untuk beberapa kondisi medis lain, seperti:

  • Penyakit pada sumsum tulang belakang
  • Gangguan sistem imun, seperti lupus dan radang sendi rematik kondisi tertentu

Berikut ini tiga tujuan dilakukannya kemoterapi kanker:

  • Penyembuhan. Jika memungkinkan, kemoterapi digunakan untuk menyembuhkan kanker secara total. Hanya saja, tidak ada jaminan bahwa kemoterapi akan berhasil menghilangkan sel kanker secara menyeluruh.
  • Kontrol. Jika tidak dapat disembuhkan, kemoterapi dilakukan untuk mengendalikan penyakit dengan cara mengecilkan serta mencegah kanker tumbuh dan menyebar.
  • Paliatif. Jika kanker sudah berada pada tahap akhir, kemoterapi terkadang bisa digunakan untuk meredakan gejala yang dialami. Salah satunya dengan mengecilkan tumor melalui kemoterapi.

Prosedur kemoterapi kanker

Kemoterapi umumnya dilakukan untuk meredakan gejala yang dialami penderita kanker, termasuk membunuh sel-sel kanker. Pada kasus tertentu, kemoterapi kanker dilakukan pada awal pengobatan untuk mengecilkan ukuran sel-sel kanker sebelum dilakukan terapi lain, seperti terapi neoadjuvant. 

Berikut ini cara kemoterapi kanker dilakukan.

1. Sebelum kemoterapi

Sebaiknya ada orang yang menemani Anda saat kemoterapi, untuk menolong apabila Anda membutuhkan bantuan selama perawatan, misalnya untuk turun dari tempat tidur, dan sebagainya. Sebelum tindakan, Anda akan melakukan pemeriksaan darah, fungsi ginjal, hati, dan jantung untuk memastikan tubuh siap menerima kemoterapi. Pastikan Anda cukup istirahat sebelum tindakan.

2. Saat kemoterapi

Kemoterapi dapat diberikan dalam berbagai bentuk. Namun secara umum, kemoterapi diberikan dalam bentuk:

  • Infus
  • Pil kemoterapi
  • Suntikan kemoterapi
  • Krim kemoterapi (biasanya untuk kanker kulit tertentu)
  • Obat kemoterapi yang ditargetkan langsung ke salah satu anggota badan (seperti perut, rongga dada, atau sistem saraf pusat)

Efek samping kemoterapi pada tiap orang dapat berbeda-beda tergantung jenis obat kemoterapi yang digunakan dan dokter akan membantu mengurangi risiko tersebut. Sebagian orang mungkin merasakan rasa sakit yang parah, tapi sebagian lain hanya merasakan sakit yang ringan atau bahkan tidak sama sekali.

Rasa cemas dan khawatir yang justru memicu rasa sakit saat kemoterapi berlangsung.

3. Setelah kemoterapi

Pasca tindakan, kondisi fisik dan kemungkinan efek samping akan dipantau oleh tim dokter untuk mengetahui tingkat keberhasilannya. Pemantauan bisa berupa pemeriksaan darah dan pemindaian tubuh secara teratur.

Kemoterapi kanker dapat menimbulkan efek samping, sehingga Anda perlu berdiskusi dengan dokter terkait kemungkinan tersebut.

Bagaimana pemulihan pasca kemoterapi?

Kemoterapi berfungsi sebagai terapi utama untuk beberapa jenis penyakit, serta berfungsi sebagai terapi pendahuluan sebelum dilakukan tindakan medis, atau terapi yang diberikan sesudah dilakukan tindakan medis.

Setelah dilakukan kemoterapi, Anda mungkin akan mengalami efek samping seperti yang dijelaskan di atas, atau Anda akan melanjutkan dengan prosedur terapi lainnya, misalnya, dilakukan pembedahan sesudah kemoterapi selesai.

Penting untuk mencari dan memilih dokter dengan reputasi terbaik di bidangnya agar mendapatkan hasil pengobatan yang optimal. Jika Anda atau keluarga tercinta sedang menghadapi kanker dan membutuhkan rekomendasi dokter/rumah sakit berkualitas untuk kemoterapi, kami bisa membantu. Hubungi Medical Consultant LinkSehat melalui WhatsApp 0857 8000 8707 untuk konsultasi gratis.

Medical Assistance kami siap bantu:
  • Booking tes COVID-19
  • Rekomendasi dokter atau RS
  • Buat janji dokter penyakit kronis
  • Buat janji dokter di luar negeri
  • Hitung estimasi biaya berobat
  • Mencari paket check up & bayi tabung (IVF)

American Cancer Society. (2016). Treatment & support. How is chemotherapy used to treat cancer?.
Mayo Clinic. (2016). Patient care & health information. Tests & procedures. Chemotherapy.


Author dr. Elrika Anastasia W. dr. Elrika Anastasia W.
Reviewed by dr. Winner NG dr. Winner NG

Nilai Artikel Ini

Artikel Terkait

Berbagai Pilihan Pengobatan Kanker

Bersama dengan dokter, Anda dapat menimbang manfaat dan risiko dari setiap pilihan perawatan kanker.

Pilihan Pengobatan untuk Kanker Payudara

Dokter akan memberikan rekomendasi perawatan dengan mempertimbangkan jenis, ukuran, dan penyebaran Baca Selengkapnya...

Kanker

Kanker merupakan penyebab kematian tertinggi kedua di seluruh dunia. Semakin cepat kanker Baca Selengkapnya...